F1QR TNI AL Gagalkan Penyelundupan Baby Lobster di Bengkulu 

    F1QR TNI AL Gagalkan Penyelundupan Baby Lobster di Bengkulu 

    BENGKULU - Tim F1QR Lantamal II bersama dengan F1QR Lanal Bengkulu menggagalkan upaya penyelundupan Benih Baby Lobster (BBL) di wilayah Bengkulu, Selasa (20/08/2024).

    Danlanal Bengkulu Letkol Laut (P) Octo Manurung, S.T., saat press realease mengatakan bahwa operasi tersebut berdasarkan informasi masyarakat yang diterima oleh Tim F1QR.  Kemudian tim melakukan pengintaian dan pengamatan terhadap sebuah gudang yang diduga dijadikan tempat penyimpanan BBL tersebut di Jalan Syaukani Saleh Kecamatan Kaur, Selatan  Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.  

    Termonitor sebuah sepeda motor matic keluar dari gudang tersebut yang dikendarai oleh orang tidak dikenal membawa sebuah karung berwarna putih,  kemudian tim membuntuti sepeda motor tersebut yang menuju ke Jalan Lintas Barat Sumatera arah ke Lampung, diduga terduga pelaku akan menyerahkan barang yang dibawanya kepada seseorang di Perbatasan Bengkulu - Lampung, namun terduga pelaku menyadari bahwa dirinya telah dibuntuti sehingga membelokan sepeda motornya kearah jalan makadam/perkampungan kemudian membuang barang bukti berupa karung putih yang dibawanya dipinggir jalan dan pelaku melarikan diri kearah jalan setapak  perkampungan, Tim Gabungan berusaha mengejar namun pelaku yang sudah mengenal wilayah dengan cepat  menghilang, diduga barang bukti tersebut akan diselundupkan keluar dari wilayah Bengkulu yang kemudian diekspor ke luar negeri.

    Tim Gabungan memutuskan kembali ke Posal Linau dengan membawa dan mengamankan barang bukti  yang berisi 1 kardus indomie terdapat 5 kantong plastik berisi BBL siap kirim dan 1 kantong es batu, 1 kardus Nextar terdapat 12 kantong BBL siap kirim dan 1 kantong es batu, dengan
    Total 17 buah kantong plastik x @200 ekor BBL = 3.500 ekor BBL. Diperkirakan senilai Rp. 875.000.000.

    Barang bukti yang berupa BBL tersebut akan dititipkan ditempat Budidaya dan Penyegaran Lobster di Kota Bengkulu untuk menjaga BBL tetap bertahan hidup. Selanjutnya akan dilepas liarkan kembali ke habitatnya di laut Perairan Bengkulu.

    (Pen Lanal Bengkulu/Hendi)

    bengkulu
    Suhendi

    Suhendi

    Artikel Sebelumnya

    Panen Raya Kangkung di Lahan Ketahanan Pangan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Kualitas tulisanmu adalah kualitas dirimu
    Hendri Kampai: Kenapa Lapor Lagi? Emangnya Kantor Pajak Kerja Apa?

    Ikuti Kami